Packaging adalah istilah yang tentu telah familiar kamu dengar. Bagaimana tidak, ketika membeli sebuah produk, umumnya akan terdapat kemasan yang berguna untuk melindungi produk tersebut. Kemasan tersebut yang kemudian juga disebut dengan packaging.
Selain untuk melindungi produk, packaging yang terdapat pada produk juga memiliki manfaat untuk mengenalkan produk secara lebih luas. Oleh karena itu, penting bagi suatu produk untuk menggunakan packaging.
Namun, masih banyak yang masih belum mengetahui fungsi dan jenis jenis dari packaging. Nah, pada kesempatan kali ini, Mba Lumina akan menjelaskan hal hal tentang packaging yang wajib kamu ketahui. Yuk simak saja pada penjelasannya di bawah ini ya!
Baca juga: Definisi, Tugas, dan Peranan Packer
Apa itu Packaging
Packaging merupakan kemasan yang berfungsi untuk melindungi barang/produk dari benda asing seperti debu kotoran supaya tidak mencemari dan merusak suatu barang yang ada di dalamnya. Secara umum packaging tidak hanya sebagai pelindung saja, melainkan juga menjadi daya tarik yang bisa mengundang pembelian suatu produk.
Packaging tersedia dalam banyak jenis yang dibuat khusus untuk setiap jenis produk seperti produk makanan, minuman, parfum, shampo, alat elektronik dan dan produk lainnya. Produk yang dibungkus dengan packaging yang menarik juga memiliki nilai tambah
Dalam arti yang lain, packaging juga merupakan proses untuk melindungi dan menginformasikan seputar produk yang dihasilkan oleh suatu merk. Selain itu, packaging juga menjadi cerminan identitas dari sebuah brand yang ditunjukkan melalui produknya.
Baca juga: Staff Operasional: Kenali Tugas, Gaji, dan Kualifikasinya
Fungsi Packaging
Pentingnya packaging bagi suatu produk tidak terlepas dari fungsi dari packaging itu sendiri. Tanpa packaging, produk akan mengalami kerusakan dan tidak memiliki daya tarik. Berikut adalah fungsi dari packaging.
1. Melindungi Produk
Packaging juga berfungsi untuk menjaga kualitas, fitur, atau kegunaan yang dimiliki produk dari kerusakan ketika dipindahkan, disimpan, atau dikonsumsi.
2. Membungkus Produk
Kebanyakan produk perlu dibungkus terlebih ketika disimpan atau dipindahkan. Packaging memastikan produk terbungkus seperti yang dibutuhkan.
3. Sebagai Media Komunikasi
Packaging yang disertai labelling dapat mengomunikasikan brand identity, brand message, dan informasi mengenai produk serta brand ke konsumen.
4. Menambah Nilai Estetika
Packaging dapat membuat sebuah produk yang simpel terlihat lebih menarik atau unik. Nilai estetika pun dapat menambah nilai jual dari suatu produk.
Baca juga: Staff Gudang: Tugas dan Gaji yang Harus Kamu Ketahui
Jenis Packaging
1. Primer
Packaging primer merupakan bentuk packaging yang secara langsung membungkus produknya. Packaging primer juga dapat berperan sebagai alat promosi untuk menarik konsumen saat point of sale.
2. Sekunder
Packaging sekunder adalah packaging yang biasa digunakan untuk mengelompokan beberapa unit produk menjadi satu saat point of sale. Jenis ini dapat membantu mengelompokan atau identifikasi produk sebelum dipajang.
3. Tersier
Packaging tersier, yang biasa disebut sebagai bulk atau transit packaging, digunakan untuk mengelompokkan produk dalam jumlah besar ketika produk akan dipindahkan. Tujuan utama dari packaging ini yaitu untuk memudahkan perpindahan produk dalam jumlah besar secara aman.
Baca juga: Apa Itu Telemarketing? Ketahui Tugas, Gaji, dan Skill yang Harus Dimiliki
“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”