Apa itu Asisten Afdeling? Pahami Definisi dan Tugasnya Di sini!

Asisten afdeling adalah posisi penting dalam dunia perkebunan. Mereka bertanggung jawab dalam memastikan produksi di kebun berjalan lancar dengan membantu manajer afdeling dalam mengelola operasi sehari-hari. 

Selain itu, mereka juga harus bekerja sama dengan para pekerja kebun dan karyawan lainnya untuk memastikan kualitas dan kuantitas produksi yang optimal. Dalam artikel ini, Mba Lumina akan membahas lebih dalam tentang definisi dan peran dan tanggung jawab seorang asisten afdeling dalam industri perkebunan.

Baca juga: Asisten Personalia dan Umum: Definisi, Tugas, dan Peran

Definisi Asisten Afdeling

Asisten Afdeling (Source: Freepik)

Asisten afdeling adalah posisi di industri perkebunan yang bertanggung jawab dalam membantu manajer afdeling untuk mengelola operasi sehari-hari. Mereka membantu dalam memastikan produksi yang optimal dan kualitas yang baik di kebun melalui pengawasan dan koordinasi pekerjaan dengan para pekerja kebun dan karyawan lainnya. 

Selain itu, asisten afdeling juga harus memastikan bahwa standar keamanan dan kesehatan kerja di kebun dipatuhi dan menjaga hubungan yang baik dengan para pemangku kepentingan di lingkungan sekitar. 

Dalam industri perkebunan yang kompetitif, peran asisten afdeling sangat penting untuk memastikan kelancaran operasi dan mencapai target produksi yang optimal.

Baca juga: Pekerja Penuh Waktu: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangan

Tugas Asisten Afdeling

Asisten Afdeling (Source: Freepik)

Tugas-tugas utama seorang asisten afdeling di industri perkebunan dapat meliputi:

  • Mendukung manajer afdeling dalam merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi operasi sehari-hari di kebun.
  • Mengawasi dan memantau aktivitas di kebun, seperti panen, pemupukan, pemeliharaan tanaman, dan penggunaan pestisida untuk memastikan kualitas dan kuantitas produksi yang optimal.
  • Mengelola tenaga kerja di kebun, termasuk memberikan arahan, membina hubungan yang baik, serta mengawasi pelaksanaan standar keamanan dan kesehatan kerja.
  • Melakukan pencatatan dan pelaporan produksi secara berkala kepada manajemen afdeling dan kantor pusat.
  • Memantau persediaan bahan dan peralatan di kebun serta membuat perencanaan untuk kebutuhan pemeliharaan dan penggantian.
  • Menjaga hubungan baik dengan pemangku kepentingan di lingkungan sekitar kebun, seperti pemerintah setempat, masyarakat, dan LSM, serta mengawasi implementasi program-program tanggung jawab sosial perusahaan.
  • Membantu manajemen afdeling dalam mengembangkan strategi bisnis dan rencana jangka panjang.
  • Menyelesaikan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan operasi dan manajemen afdeling sesuai dengan instruksi manajemen.

Tugas-tugas ini menunjukkan betapa pentingnya peran asisten afdeling dalam industri perkebunan dalam memastikan kelancaran operasi sehari-hari dan mencapai target produksi yang optimal. Oleh karena itu, keterampilan manajerial, keahlian komunikasi, dan pengetahuan teknis di bidang perkebunan menjadi kunci sukses dalam pekerjaan ini.

Baca juga: Pentingnya Technical Skill di Dunia Kerja

Gaji Asisten Afdeling

Asisten Afdeling (Source: Freepik)

Gaji seorang asisten afdeling di industri perkebunan dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti lokasi, ukuran kebun, dan pengalaman kerja. Secara umum, gaji asisten afdeling berkisar antara Rp 4 juta hingga Rp 8 juta per bulan. 

Namun, beberapa perusahaan mungkin menawarkan gaji yang lebih tinggi tergantung pada kualifikasi dan pengalaman kerja kandidat. Selain gaji pokok, beberapa perusahaan juga memberikan tunjangan dan bonus tambahan, seperti tunjangan kesehatan dan transportasi, bonus kinerja, dan program insentif lainnya. 

Baca juga: Sudah Tahu Mekanisme Bonus Karyawan Belum? Cek Di sini!

“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”

Leave a Comment