Tips Membuat dan Contoh Portofolio Content Writer

Contoh portofolio content writer menjadi salah satu hal yang banyak dicari oleh pencari kerja di bidang kreatif. Content writer sendiri merupakan profesi yang bertugas dalam memproduksi tulisan atau artikel dalam berbagai bentuk untuk beragam kepentingan. Oleh karena itu portofolio content writer adalah hal penting yang harus dimiliki oleh content writer.

Meskipun demikian pentingnya portofolio content writer bagi para penulis konten, masih banyak yang belum mengetahui cara membuat atau meragukan portofolio content writer yang telah dimiliki. Padahal, membuat portofolio content writer bukan hal yang sulit loh, Warga Lumina!

Kali ini, Mba Lumina akan menjelaskan terkait contoh portofolio content writer lengkap dengan tips membuatnya. Yuk langsung saja simak penjelasannya dibawah ini ya!

Baca juga: Desainer Wajib Tahu! Tips dan Langkah Membuat Portofolio Desain

Tips Membuat Portofolio Content Writer

Contoh Portofolio Content Writer (Source: Freepik)

Untuk membuat portofolio content writer yang baik, kamu perlu memperhatikan beberapa hal penting agar dapat menarik klien atau recruiter. Berikut adalah tips dan hal yang harus diperhatikan ketika membuat portofolio content writer.

Baca juga: Mengenal Tugas dan Peran Content Writer, Cocok Untuk Kamu yang Kreatif!

1. Buat Portofolio Secara Online

Seiring berkembangnya zaman, penggunaan media fisik khususnya pada portofolio telah dianggap kuno atau ketinggalan zaman. Selain itu, portofolio content writer dalam bentuk online juga dapat memungkinkan kamu dapat menarik lebih banyak pelihat. 

Hal Ini juga membuat kamu memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan tawaran pekerjaan, entah itu permanen atau freelance.

2. Tampilkan Isi Dengan Jelas

Portofolio untuk peran content writer adalah salah satu contoh jenis portofolio yang teknik pembuatannya rumit. Dalam membuatnya, selain kamu harus memperhatikan apa saja yang harus ditampilkan, kamu juga harus memikirkan bagaimana cara membuat seluruh isinya dapat dibaca.

Kamu harus memperhatikan penggunaan font dan ukuran, agar terlihat rapih dan profesional. Dengan begitu, kamu dapat memberikan kesan baik bagi para pembaca atau recruiter.

Baca juga: Kerja Sambil Kuliah, Siapa Takut?

3. Cantumkan Link Karya

Jika karyamu pernah diterbitkan di website atau media online lainnya, jangan lupa untuk selalu menggunakan link menuju karya tersebut.

Hal ini dapat menjadi bukti bahwa kamu tidak berbohong dan tulisanmu sudah cukup bagus untuk dapat diterbitkan dan dibaca oleh orang banyak.

Baca juga: Jenjang Karir: Pengertian, Panduan, dan Tips

Contoh Portofolio Content Writer

Terdapat banyak portofolio content writer yang dapat kamu lihat di internet. Berikut adalah beberapa contoh portofolio content writer.

Portofolio oleh Andrew Elsass

Contoh Portofolio Content Writer (Source: andrewelsass.com)

Contoh portofolio content writer yang dapat kamu contoh adalah portofolio content writer dari Andrew Elsass. Kamu dapat melihatnya pada website andrewelsass.com. Dalam portofolionya, penulis memasukan pekerjaan lain yang berkaitan dengan tulis menulis.

Portofolio oleh Katy Beskow

Contoh Portofolio Content Writer (Source: katybeskow.com)

Dalam portofolio content writer Katy Beskow, dapat dilihat bahwa terdapat foto makanan yang menjelaskan bahwa penulis memiliki pengalaman seputar menulis tulisan bertema makanan. Hal ini juga dapat kamu jadikan referensi ketika memiliki pengalaman menulis pada bidang tertentu

Kamu dapat melihat portofolio content writer Katy Beskow secara lengkap di website katybeskow.com.

Baca juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan dan Tips Menulisnya

“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”

Leave a Comment