Housekeeper atau penjaga rumah adalah suatu profesi yang bertugas untuk menjaga dan mengelola keseluruhan isi rumah. Housekeeper memiliki lingkup pekerjaan lebih luas dibanding ART atau asisten rumah tangga pada umumnya. Di Indonesia, pekerjaan ini masih belum memiliki banyak lapangan pekerjaan karena biasanya urusan pengurusan rumah tangga dilakukan ibu rumah tangga. Bagaimana jika suami-istri saling bekerja?
Nah, kali ini Mba Lumina akan membahas tentang pekerjaan ini lebih lanjut. Simak baik-baik, ya!
Baca juga: Tips Melamar Kerja Bagi Ibu Rumah Tangga
Tugas Housekeeper
- Menyuplai kebutuhan perlengkapan mandi, dan alat kebersihan lainnya. Seorang housekeeper harus rajin mengecek ketersediaan barang-barang pokok yang ada di dalam rumah. Selain itu, housekeeper juga membuat perencanaan seberapa minimal barang yang harus dibeli pada belanja bulanan berikutnya.
- Membersihkan kamar, lorong, toilet, koridor, tangga, teras, dan bagian rumah lainnya untuk memenuhi standar kesehatan yang berlaku. Housekeeper harus melakukan kegiatan bersih-bersih pada seluruh area rumah. Hal ini juga dapat membuat housekeeper awas dengan kondisi rumah saat dia bekerja.
- Memeriksa dan menyuplai persediaan, seperti perabotan rumah tangga dan makanan sehari-hari. Untuk keperluan makanan dan perabotan, housekeeper dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan pemilik rumah.
Baca juga: 7 Jenis Kerja Online yang Bisa Kamu Lakukan Dari Rumah
Skill yang Harus Dimiliki
1. Administrasi
Jika kamu menjadi seorang Housekeeper, kamu harus memiliki kemampuan administrasi. Hal ini karena kamu bertanggung jawab dalam mengelola barang yang masuk ke dalam rumah serta pemakaiannya. Dengan memiliki kemampuan administrasi, kamu dapat membuat laporan keuangan pertanggungjawaban dalam mengelola uang yang disediakan.
2. Manajemen
Selain administrasi, kamu juga harus memiliki kemampuan manajemen. Seorang housekeeper dituntut untuk melakukan manajemen pada suatu rumah. Manajemen ini meliputi barang masuk, barang keluar, bahkan untuk beberapa tempat ada juga sampai mengatur gaji pekerja lainnya.
3. Kesehatan lingkungan
Seorang housekeeper juga dituntut untuk mengetahui kesehatan lingkungan paling dasar. Ilmu ini akan digunakan untuk menjaga kebersihan dan sanitasi pada lingkungan rumah.
Baca juga: Mengenal WFH dan 8 Cara Agar Tetap Produktif
Yang Harus Kamu Ketahui
Jika housekeeper adalah julukan untuk yang bekerja dalam suatu rumah, maka housekeeping adalah petugas dalam hotel. Menurut Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi No. KM3/PW/003/MPPT86, housekeeping adalah salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruhnya jasa lainnya bagi umum yang dikelola secara komersil.
Singkatnya, housekeeping merupakan departemen khusus di sebuah hotel yang mencakup segala aktivitas memelihara kebersihan kamar, kelengkapan, keselamatan dan kelestarian lingkungan area hotel baik dalam hal administrasi maupun operasionalnya.
Ruang lingkup housekeeping sangat luas, tidak hanya berperan sebagai room service saja namun pekerjaannya meliputi seluruh hotel termasuk perbaikan elektronik dan keindahan hotel. Tugas yang paling penting membersihkan kamar bekas inap dan menyiapkan untuk ditinggali oleh tamu berikutnya.
Baca juga: Kerja Part Time: Kenali Manfaat dan Jenis-Jenis Pekerjaannya
Nah, itu dia penjelasan Mba Lumina tentang Housekeeper. Warga Lumina ada yang berminat jadi salah satunya?
“Lumina menyediakan puluhan ribu informasi lowongan pekerjaan lengkap di seluruh Indonesia yang selalu update. Yuk, install aplikasinya dan daftar Lumina sekarang juga!”