Surat merupakan salah satu media komunikasi tertulis yang penting dalam berbagai bidang kehidupan, baik itu dalam dunia bisnis, pendidikan, maupun sosial. Ada berbagai jenis surat yang digunakan untuk berbagai keperluan, seperti surat resmi, surat pribadi, surat bisnis, surat lamaran kerja, dan lain sebagainya.
Setiap jenis surat memiliki tujuan dan format yang berbeda-beda, sehingga penting bagi kita untuk memahami karakteristik masing-masing jenis surat agar dapat menulis surat dengan tepat dan efektif. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang jenis-jenis surat beserta ciri-ciri dan tips penulisan yang tepat untuk setiap jenisnya.
Simak baik baik penjelasan berikut ini ya.
Baca juga: 5 Cara Membuat Surat Lamaran Kerja yang Pasti Dilirik Perusahaan!
Macam-macam Jenis Surat
Untuk keperluan kerja dan pribadi, surat masih menjadi pilihan banyak orang. Sebelum memulai menulis surat, ada baiknya kamu mengetahui jenis jenis surat terlebih dahulu. Berikut adalah jenis surat yang sering digunakan.
1. Jenis Surat Berdasarkan Tingkat Penyelesaian
Jenis surat berdasarkan tingkat penyelesaiannya ini terbagi menjadi tiga jenis, yakni sebagai berikut.
- Surat sangat segera (kilat), yakni adalah jenis surat yang harus segera diterima oleh penerima surat dan diselesaikan. Misalnya adalah surat pemberitahuan undangan rapat dinas.
- Surat segera, yakni surat yang harus segera diketahui atau ditanggapi. Misalnya adalah surat lamaran kerja.
- Surat biasa, yakni surat yang isinya tidak harus segera ditanggapi atau diketahui.
Baca juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Siap Diterima Kerja
2. Jenis Surat Berdasarkan Isi
Jenis surat ini terbagi menjadi tiga, yaitu adalah:
- Surat pribadi, yakni adalah jenis surat yang berisi tentang hal pribadi yang ditujukan kepada kerabat atau keluarga dengan tujuan berkomunikasi.
- Surat dinas/resmi, yaitu adalah jenis surat yang berisi terkait perihal administrasi pemerintah atau kedinasan yang bersifat resmi. Contohnya adalah surat keputusan, surat tugas, atau surat edaran.
- Surat niaga, yaitu adalah surat yang berisi masalah perdagangan yang ditujukan kepada seluruh pihak oleh suatu perusahaan. Contohnya adalah surat penawaran jasa atau surat pesanan.
Baca juga: Cara Membuat Surat Izin Tidak Masuk Kerja Beserta Contohnya
3. Jenis Surat Berdasarkan Jumlah Penerima
Jenis surat berdasarkan jumlah penerima yang dituju dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:
- Surat edaran, yaitu surat yang beredar di luar kantor/ instansi yang bersangkutan. Isi surat ini ada kalanya hanya diketahui oleh pejabat yang bersangkutan (edaran khusus), dan adakalanya disebarkan kepada lingkup yang lebih luas (edaran umum).
- Pengumuman, yaitu surat yang ditunjukkan kepada para pejabat, para karyawan, dan masyarakat umum.
- Surat biasa, yaitu surat yang khusus ditujukan kepada seseorang, pejabat, atau instansi tertentu.
4. Jenis Surat Berdasarkan Jangkauan Pengguna
Jenis surat ini dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
- Surat intern, yaitu adalah jenis surat yang digunakan untuk berkomunikasi dalam satu instansi. Misalnya adalah memo atau nota
- Surat ekstern, yaitu adalah jenis surat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan pihak diluar instansi
Baca juga: Contoh Surat SP (Surat Peringatan) Karyawan dan Aturannya
5. Jenis Surat Berdasarkan Keamanan Isi
Jenis surat berdasarkan keamanan isinya dibedakan menjadi empat, yaitu:
- Surat sangat rahasia, yaitu surat yang berisi dokumen/ naskah yang sangat penting yang berhubungan dengan rahasia keamanan Negara. Surat tersebut ditandai dengan kode SR atau SRHS (Sangat Rahasia). Contohnya seperti dokumen dari negara lain.
- Surat rahasia, yaitu surat yang berisi dokumen penting yang hanya boleh diketahui oleh pejabat yang berhak menerimanya. Contohnya, yaitu surat rekomendasi dan laporan konduite dari seorang pejabat (DPPP).
- Surat terbatas, yaitu surat yang isinya hanya boleh diketahui oleh para pejabat tertentu. Contohnya, yaitu hasil rapat pimpinan terbatas.
- Surat biasa, yaitu surat yang berisi masalah biasa, bukan rahasia, yang bila diketahui oleh orang lain tidak meragukan lembaga atau pejabat yang bersangkutan. Contohnya yaitu surat terimakasih atau surat undangan.
Baca juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan dan Tips Menulisnya
“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”