Manajemen produksi merupakan disiplin manajemen yang sangat penting dalam dunia industri. Hal ini karena manajemen produksi bertanggung jawab dalam mengatur dan mengoptimalkan proses produksi untuk mencapai target produksi dengan efektif dan efisien.
Dalam era globalisasi saat ini, manajemen produksi juga harus dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi dan tuntutan pasar untuk memastikan keberhasilan produksi.
Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang manajemen produksi sangatlah penting bagi perusahaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan mempertahankan sifat kompetitif di pasar.
Sebelum berbicara tentang manajemen produksi lebih jauh, ada baiknya kamu menyimak penjelasan dari Mba Lumina berikut terlebih dahulu. Pada artikel ini, akan dijelaskan tentang pengertian hingga peran dan fungsi dari manajemen produksi di perusahaan. Penasaran? Yuk langsung saja simak penjelasannya di bawah ini.
Baca juga: Profesi Operator Produksi: Tugas, Peran, hingga Gaji
Pengertian Manajemen Produksi
Manajemen produksi merupakan sistem penataan yang mengatur produk belum jadi menjadi produk yang siap dipasarkan ke konsumen. Hal ini menitik beratkan pada proses pengaturan serangkaian aktivitas mulai dari sumber daya hingga produk jadi nya.
Selain itu, manajemen produksi adalah suatu disiplin manajemen yang bertanggung jawab dalam merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, dan mengontrol aktivitas produksi dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa yang memenuhi standar kualitas yang ditentukan, dengan efektif dan efisien.
Manajemen produksi melibatkan pengelolaan sumber daya produksi, seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin dan peralatan, dan teknologi, serta memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas dan kualitas produksi, seperti biaya, waktu, ketersediaan bahan baku, dan persaingan di pasar.
Dalam konteks globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, manajemen produksi menjadi sangat penting untuk mencapai keunggulan kompetitif dan mempertahankan posisi di pasar.
Baca juga: Pahami Tujuan, Unsur-Unsur, dan Fungsi Manajemen!
Aspek Manajemen Produksi
Secara umum, terdapat tiga hal yang termasuk kedalam aspek manajemen produksi, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Perencanaan Produksi
Perencanaan ini dilakukan agar proses produksi berjalan dengan lancar. Ketika hendak melakukan perencanaan maka harus ada keputusan awal yang perlu diambil. Sebagai contoh: menentukan bahan baku, supplier, kuantitas, dan kualitas produk.
2. Pengendalian Produksi
Tahapan ini penting supaya proses produksi berjalan sesuai rencana. Dalam tahapan ini, terdapat tiga hal yang harus diperhatikan, seperti perencanaan, menentukan target pasar, dan penyusunan jadwal kerja.
3. Pengawasan Produksi
Pengawasan produksi adalah salah satu tahapan terpenting dalam manajemen produksi. Tanpa pengawasan yang rapi maka tidak mungkin proses produksi akan berjalan sesuai rencana. Tujuan dari pengawasan ini adalah proses produksi berjalan sesuai dengan tujuan awal perusahaan.
Baca juga: Mengenal SOP Kerja dan Fungsinya
Fungsi Manajemen Produksi
Fungsi produksi terkait dengan pertanggungjawaban di dalam mengolah serta mentransformasikan input atau masukan menjadi output atau keluaran yang memiliki bentuk berupa barang dan jasa sehingga memberikan pendapatan untuk suatu perusahaan.
Dalam manajemen produksi, terdapat empat fungsi penting, yakni adalah fungsi perencanaan, jasa pendukung, proses pengolahan, dan pengendalian/pengawasan.
Baca juga: General Manager: Pengertian, Tugas dan Gaji
“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”