Personal selling adalah salah satu metode pemasaran yang melibatkan interaksi tatap muka antara penjual dengan calon pembeli. Dalam personal selling, penjual berusaha membangun hubungan yang personal dengan calon pembeli, memahami kebutuhan dan keinginan mereka.
Personal selling menjadi penting dalam situasi di mana produk atau jasa yang ditawarkan memiliki kompleksitas yang tinggi atau nilai transaksinya besar. Dalam era digital saat ini, personal selling juga dapat dilakukan melalui media sosial atau platform online, yang memungkinkan interaksi tatap muka secara virtual antara penjual dan calon pembeli.
Dalam artikel kali ini, Mba Lumina akan membahas lebih lanjut tentang definisi personal selling hingga tujuan dari dilakukannya personal selling. Yuk langsung saja simak pada tulisan berikut ini.
Baca juga: Apa Itu Telemarketing? Ketahui Tugas, Gaji, dan Skill yang Harus Dimiliki
Definisi Personal Selling
Secara umum, personal selling dapat diartikan sebagai upaya penjualan sebuah produk atau jasa dari penjual kepada calon pembeli melalui kegiatan tatap muka dengan disertai pemberian pemahaman serta informasi terkait produk/jasa yang ditawarkan agar calon konsumen tertarik untuk membeli.
Personal selling bertujuan untuk mempengaruhi keputusan pembelian calon pembeli atau pelanggan dengan cara yang efektif dan efisien. Personal selling dapat dilakukan secara langsung atau melalui media online, seperti video call atau chatting.
Personal selling sering digunakan dalam situasi di mana produk atau jasa yang ditawarkan memiliki kompleksitas yang tinggi atau nilai transaksinya besar, serta dalam strategi pemasaran yang menekankan pada hubungan pelanggan jangka panjang.
Baca juga: Business Intelligence: Definisi dan Skill yang Harus Dimiliki
Bentuk Personal Selling
Personal selling merupakan teknik pemasaran yang erat kaitannya dengan komunikasi dua arah, yakni dari penjual dengan calon pembeli. Berikut adalah beberapa bentuk dari personal selling.
Baca juga: Perbedaan Sales dan Marketing yang Perlu Kamu Ketahui!
1. Field Selling
Field selling dapat diartikan sebagai upaya penjualan dari personal selling yang menekankan pada penjualan langsung dari rumah ke rumah, atau perusahaan ke perusahaan lainnya untuk memperkenalkan dan menarik minat calon konsumen terhadap produk.
2. Retail Selling
Retail selling adalah kegiatan personal selling yang dilakukan oleh tenaga penjualan dengan cara melayani konsumen yang mampir ke toko atau perusahaannya. Misalnya seperti pramuniaga akan melayani calon konsumen yang datang ke perusahaannya.
3. Executive Selling
Executive selling adalah bentuk personal selling yang dilakukan oleh pemimpin perusahaan, dengan kata lain, pemimpin perusahaan atau pemilik sebuah bisnis juga bertindak sebagai salesman.
Executive Selling bisa dalam bentuk hubungan yang dilakukan oleh pemimpin perusahaan dengan pemimpin perusahaan lainnya atau pemerintah dengan tujuan melakukan penjualan.
Baca juga: Influencer Marketing: Definisi dan Manfaat
“Biar mudah mencari lowongan pekerjaan, Yuk download Aplikasi Lumina sekarang juga!”