Operator cutting adalah salah satu profesi yang ada dalam dunia industri, khususnya pada industri garmen atau manufaktur. Dalam proses produksi, terdapat banyak bahan mentah yang harus diolah menjadi produk jadi. Oleh karena itu, dibutuhkan banyak tenaga untuk melakukan proses tersebut dari awal hingga akhir.
Salah satu proses nya adalah cutting atau memotong bahan. Bagian ini khusus dilakukan oleh petugas yang dikenal sebagai operator cutting. Dengan demikian, bahan yang ada akan dipotong sesuai kebutuhan untuk diolah pada proses selanjutnya.
Pada artikel kali ini, Mba Lumina akan menjelaskan tentang tugas dari operator cutting di industri. Tanpa berlama lama lagi, yuk langsung saja simak penjelasannya berikut ini!
Baca juga: Profesi Operator Produksi: Tugas, Peran, hingga Gaji
Pengertian Operator Cutting
Operator cutting adalah pekerjaan yang mana seseorang memiliki tugas dan tanggung jawab khusus di area mesing cutting. Operator cutting juga adalah sebuah pekerjaan dalam manufaktur industri untuk melakukan pemasangan gulungan liner kosong pada stand metal box mesin cutting
Mesin cutting sendiri merupakan salah satu bagian pada mesin produksi yang berfungsi untuk Memotong atau memutus material produksi atau hasil produksi dari satu unit menjadi beberapa bagian. Terdapat berbagai jenis mesin cutting pada pabrik industri, antara lain adalah:
- Mesin Cutting untuk Memotong Kain.
- Mesin Cutting untuk Memotong material karet.
- Mesin Cutting untuk Memotong Benang.
- Mesin Cutting untuk Memotong Kawat.
- Dan lain sebagainya.
Cutting sendiri adalah proses pemotongan kain mengikuti pola yang terdapat pada kertas marka, atau memotong kain dengan mengikuti pola yang terdapat pada kain sehingga diperoleh potongan sesuai pola ukuran garmen/pakaian yang direncanakan dan sudah dicek kebenarannya oleh bagian marker dan pemeriksaan mutu.
Baca juga: Mekanik: Definisi Peran, Tugas, dan Cara Mengembangkan Skill
Tugas Operator Cutting
Adapun Tugas Pokok sebagai Operator Cutting di dalam pabrik Industri tersebut adalah sebagai berikut :
- Mengoperasikan Mesin Cutting.
- Memasang Liner Gulungan pada Metal Box Mesin Cutting.
- Mengawasi proses produksi pada Mesin Cutting agar tidak terjadi kesalahan proses pada mesin Cutting.
- Monitor material yang akan di potong pada mesin Cutting untuk meminimalisir material yang rusak terbawa tergulung pada Mesin Winding.
- Mengawasi mesin Cutting dari segi fungsi kerja, jika terjadi kerusakan agar bisa di informasikan kepada pimpinan di mesin produksi dan kemudian akan di infokan kepada Teknisi Mesin Produksi.
Selain tugas pokok diatas, operator cutting juga memiliki tugas lain seperti melakukan aktivitas kebersihan area mesin cutting, mengecek fungsi mesin cutting, mengecek kondisi material produk, hingga mengecek ketajaman cutter yang digunakan untuk proses cutting.
Baca juga: Staff Operasional: Kenali Tugas, Gaji, dan Kualifikasinya
Gaji Operator Cutting
Gaji operator cutting pada industri dapat mengikuti nominal UMR di setiap wilayahnya. Nominal tersebut dapat dimulai dari Rp 2 juta hingga Rp 4 juta. sehingga bisa dikatakan bahwa nominal gaji pokok sebagai operator cutting di setiap daerah dan wilayah berbeda – beda tergantung dari kebijakan daerah masing – masing.
Selain itu juga nominal gaji pokok antar Operator Cutting Mesin Produksi juga berbeda – beda tergantung dari jenis Usaha yang dijalankan oleh Pabrik Industri atau perusahaan masing – masing.
Baca juga: Cek Tugas dan Gaji Dari PPIC Staff
“Lumina menyediakan puluhan ribu informasi lowongan pekerjaan lengkap di seluruh Indonesia yang selalu update. Yuk, install aplikasinya dan daftar Lumina sekarang juga!”