Mengenal Istilah Monday Blues di Dunia Kerja

Apakah Anda pernah merasakan “Monday blues”? Istilah ini menggambarkan perasaan yang umum dirasakan banyak orang saat mengawali hari Senin. 

Setelah menikmati akhir pekan yang santai, kembali ke rutinitas kerja bisa menjadi tantangan. Monday blues meliputi perasaan malas, kurang motivasi, atau bahkan kecemasan menghadapi pekerjaan yang menunggu. 

Dalam artikel ini, akan dibahas fenomena Monday blues, mengapa hal ini terjadi, dan bagaimana menghadapinya. 

Baca juga: Remote Work: Kelebihan dan Kekurangan

Definisi Monday Blues

Monday Blues (Source: Freepik)

Monday blues merujuk pada perasaan sedih, kurang semangat, atau tidak bersemangat yang biasanya dialami oleh banyak orang pada hari Senin. 

Istilah ini menggambarkan peralihan dari akhir pekan yang santai ke kembali ke rutinitas kerja atau kewajiban lainnya. Monday blues bisa muncul sebagai perasaan malas, kurang motivasi, stres, atau kecemasan menghadapi tugas dan tanggung jawab yang menanti di awal minggu. 

Hal ini dapat dipengaruhi oleh faktor seperti perubahan dari waktu luang ke rutinitas, beban kerja yang menumpuk, atau ketidaknyamanan terhadap pekerjaan atau lingkungan kerja. Monday blues bukanlah kondisi klinis, tetapi lebih merupakan pengalaman emosional yang umum dialami oleh banyak orang.

Baca juga: Employee Background Check: Pentingkah?

Penyebab Monday Blues

Monday Blues (Source: Freepik)

Monday blues dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi suasana hati dan motivasi pada hari Senin. Beberapa penyebab umum terjadinya Monday blues meliputi:

1. Peralihan dari waktu luang ke rutinitas

Setelah menikmati akhir pekan yang santai, kembali ke jadwal rutin kerja bisa menjadi tantangan. Peralihan ini dapat memunculkan perasaan tidak siap atau enggan untuk memulai kembali kegiatan produktif.

2. Beban kerja yang menumpuk

Jika pekerjaan menumpuk setelah akhir pekan, dapat menyebabkan kecemasan dan stres pada hari Senin. Memikirkan tugas yang harus diselesaikan atau tantangan yang dihadapi dalam pekerjaan baru memicu perasaan Monday blues.

3. Tidak nyaman dengan pekerjaan atau lingkungan kerja

Ketidakpuasan terhadap pekerjaan atau lingkungan kerja yang tidak kondusif dapat memperkuat Monday blues. Jika seseorang tidak merasa terpenuhi atau tidak mendapatkan dukungan yang diperlukan, mereka cenderung mengalami perasaan kurang semangat dan sedih saat menghadapi hari Senin.

4. Kurangnya motivasi atau tujuan yang jelas

Ketika seseorang tidak memiliki tujuan yang jelas atau kurang terinspirasi dalam pekerjaan mereka, Monday blues dapat muncul. Ketidakmampuan untuk menemukan arti atau makna dalam pekerjaan mereka membuat mereka kehilangan semangat pada hari Senin.

Baca juga: Rangkuman Tips Menghadapi Diskriminasi di Tempat Kerja

Cara Menghadapi Monday Blues

Monday Blues (Source: Freepik)

Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu menghadapi Monday blues:

1. Penuhi kebutuhan fisik dan emosional

Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan istirahat yang memadai pada akhir pekan untuk menjaga energi dan kesehatan Anda. 

Berikan waktu untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan atau relaksasi yang membantu mengurangi stres. Jaga pola makan yang seimbang dan perhatikan kebutuhan fisik dan emosional Anda.

2. Ubah pola pikir

Coba ubah pandangan Anda terhadap hari Senin. Lihatlah sebagai kesempatan baru untuk memulai minggu dengan semangat dan produktivitas. Fokus pada aspek-aspek positif dalam pekerjaan atau proyek yang menarik yang sedang Anda lakukan. 

Menggeser pola pikir negatif menjadi pola pikir yang lebih positif dan optimis dapat membantu mengatasi Monday blues.

3. Atur hari Senin dengan kegiatan yang menyenangkan

Ciptakan sesuatu yang ditunggu-tunggu pada hari Senin, seperti memulai dengan aktivitas yang Anda nikmati atau hadir pada pertemuan atau acara yang menarik. Hal ini dapat memberikan dorongan motivasi dan mengubah pandangan Anda terhadap hari Senin.

Baca juga: Pahami Manfaat Pentingnya Tempat Kerja Terdiversifikasi

Leave a Comment