Pekerjaan sebagai warehouse merupakan salah satu profesi yang sangat penting bagi kelancaran operasi bisnis. Warehouse adalah tempat penyimpanan barang-barang yang dibutuhkan dalam suatu perusahaan, dan pekerjaan ini melibatkan pengaturan dan pemantauan barang-barang tersebut.
Warehouse memegang peran yang sangat strategis dalam suatu bisnis, karena seluruh operasi bisnis tergantung pada kelancaran distribusi barang-barang dari warehouse. Oleh karena itu, pekerjaan sebagai warehouse sangat penting bagi keberlangsungan suatu bisnis dan memerlukan profesionalisme dan kompetensi yang tinggi.
Pada kesempatan kali ini, Mba Lumina akan membahas tentang jenis dan tugas dari pekerjaan warehouse di perusahaan. Yuk langsung saja simak penjelasannya berikut ini ya.
Baca juga: Staff Operasional: Kenali Tugas, Gaji, dan Kualifikasinya
Jenis Pekerjaan Warehouse
Berikut adalah jenis pekerjaan yang dapat kamu temui di warehouse atau pergudangan.
1. Posisi Storing
Tugas utama dari jenis pekerjaan warehouse ini adalah memastikan semua rak dan area penyimpanan mempunyai stok produk yang cukup di gudang. Selain itu, posisi penyimpanan juga bertugas mengirim dan menerima permintaan barang, membuat catatan keluar-masuk, serta memberi label pada barang.
2. Helper Gudang
Secara umum, helper gudang adalah seorang staf yang membantu mengelola sistem penataan pergudangan suatu perusahaan. Biasanya, helper gudang akan membantu menyiapkan berbagai kebutuhan gudang
Perusahaan perlu memastikan kondisi barang dalam gudang atau tempat penyimpanan dengan baik, karena jika terjadi kesalahan atau dibiarkan begitu saja, hal tersebut dapat berpotensi merugikan perusahaan.
Baca juga: Helper Gudang: Pengertian, Tugas, dan Gaji
3. Laborer
Laborer atau buruh mempunyai tugas utama berupa pekerjaan manual yang berkaitan dengan proses produksi spesifik. Selain manual menggunakan tangan, umumnya memakai alat produksi dengan kontrol di bagian tertentu saja. Misalnya hanya bagian packaging, kontrol, atau yang lainnya.
Baca juga: Staff Gudang: Tugas dan Gaji yang Harus Kamu Ketahui
4. Material Handler
Posisi material handler dalam warehouse bertugas dalam memindahkan dan mengirim bahan ke dalam jalur produksi. Selain itu, material handler juga bertugas dalam memindahkan produk jadi ke warehouse penyimpanan atau kontainer untuk pengiriman.
5. Warehouse Clerk
Seorang warehouse clerk atau lebih umum disebut sebagai petugas gudang memiliki peran sebagai pembongkar muat truk atau kontainer. Peralatan penting sebagai penunjang produksi yang gudang butuhkan, berada di bawah tanggung jawab petugas gudang.
6. Operator Forklift
Forklift adalah alat dengan 2 garpu yang sering kamu lihat di gudang untuk mengangkat sesuatu. Tugas utama posisi ini adalah mendistribusikan barang bongkaran ke semua bagian dari warehouse sesuai dengan kategorinya masing-masing.
Baca juga: Profesi Operator Produksi: Tugas, Peran, hingga Gaji
7. Manager Gudang
Tugas utama dari seorang manager gudang adalah memastikan dan memahami setiap aspek operasi warehouse agar tetap berjalan sesuai prosedur. Seluruh tahapan mulai dari pemrosesan pesanan barang hingga memelihara catatan keuangan merupakan tanggung jawab dari manager gudang.
“Lumina menyediakan puluhan ribu informasi lowongan pekerjaan lengkap di seluruh Indonesia yang selalu update. Yuk, install aplikasinya dan daftar Lumina sekarang juga!”